Sinopsis Choco Bank Episode 3


Sinopsis Choco Bank Episode 3

Saat Dal Su kecil ia melihat Jin Woo kecil yang dimanja oleh orang tuanya dalam membeli roti. 

Dal Su (Narasi) : Sejak kecil aku bermimpi menjadi pemilik toko roti. Jadi aku bisa memakan roti sebanyak yang ku mau.

Kemudian Choco kecil membawa cokelat.

Dal Su (Narasi) : Lalu, setelah bermimpi bertemu Mal Nyeon, aku bermimpi yang baru. Aku ingin menikahi pemilik kafe cokelat, tapi......

Dal Su melihat Eun Haeng dan ia tak suka. Eun membuang CV-Nya ke tong sampah. Kemudian Dal Su bilang sama Choco kalau ia ingin bekerja di kafe Choco. Karena Choco yang menyuruhnya meninggalkan Seoul untuk mencari pekerjaan baru. Oleh karena itu, sampai ia mendapat pekerjaan baru ia akan bekerja di kafe milik Choco. 

Dal Su : "Noona akan memberiku makanan dan tempat tinggal. Setuju?"
Choco : "Kau sudah gila? Kenapa kau mau makan dan tidur dirumah ku? Mumpung aku masih baik, kau pulang sana." Jawab Choco dengan jutek.

Kemudian datang pelanggan seorang Ahjumma nyentrik. Ahjumma pesan minuman rendah kalori dan kue. Ahjumma tertarik pada Dal Su, ia pun menganggap kalau Dal su adalah pekerja paruh waktu disana. Dia merasa Dal Su cute lalu bertanya berapa umur Dal Su. Lalu Dal Su menjawab bahwa umurnya lebih muda dari Ahjumma. Ahjumma pun tak percaya jika umur Dal Su sudah 35 tahun, jika dihitung dari umur Ahjumma. Dal Su pun kaget, berarti umur Ahjumma sudah 40-an.Setelah itu, Ahjumma langsung meminta daftar menu pada Choco. Choco tersenyum.

Sinopsis Choco Bank Episode 3

Lalu Ahjumma berikutnya datang lagi beserta teman-temannya. Dal Su yang melayani mereka dan iya bercanda kalau ada sesuatu di wajah Ahjumma.

Dal Su : "Sesuatu itu adalah kecantikanmu." Dal Su menggoda dan Ahjumma langsung klepek-Klepek.

Choco bisa tersenyum lebar. Ia berkata pada Eun kalau ini menakjubkan.

Eun Haeng : "Senyummu terlalu lebar bos Byun Mal Nyeon." Jawab Eun.

Choco membalas kalau Dal Su melakukan hal yang cute. Kemudian Eun menanyakan apa hubungan Choco dengan Dal Su. Choco pun menjawab bahwa Dal Su merupakan adik baginya. Dia dulu tinggal di kampung yang sama dan rumahnya di sebelah kios neneknya. Choco menambahkan kalau Dal Su adalah anak tunggal dan dari dulu ia mengikutinya. 

Choco balik bertanya. Kenapa menanyakan hal itu. Eun pun menjawab kalau ia hanya sekedar tanya. 
Eun tak suka melihat Dal Su bercanda dengan Ahjumma yang lebih tua dari ibu Dal Su. 

Eun Haeng : "Ada apa dengannya? Ini bukan kabaret."

Tapi bagi Choco itu lucu. Seperti hubungan kasih sayang antara ibu dan anak. Eun menjelaskan bahwa hal itu bisa melukai harga dirinya sebagai seorang pria dan ia tak bisa melanjutkan bisnis jika seperti ini,selamanya. Tapi kemudian Eun berkumpul dengan Ahjumma dan memamerkan keahliannya yang bisa mengajukan pinjaman melalui ponsel. Ahjumma pun tertarik dan ingin belajar. 

Choco tersenyum terpesona pada Eun. Tapi, Dal Su tak suka dengan apa yang dilakukan oleh Eun "Ini kan kafe bukan bank". Tetapi bagi Choco, Eun itu keren dan cerdas 

Dal Su : "Apa? Bukannya kau pernah bilang jika kau benci pria culun yang hanya tahu tentang belaka".

Choco menjelaskan kalau ia benci pada pria yang hanya belajar, bukan yang rajin belajar. Dal Su pun tak terima, mana bisa begitu, "itu karena seseorang lah aku malas belajar". Choco malah memukul kepala Dal Su, karena Dal su yang menyebabkannya penyebab untuk tidak belajar. 

Sinopsis Choco Bank Episode 3

Lalu Choco meminta Dal Su untuk bersih-bersih dan memilah sampah. Dal Su pun kesal, terapi ia tetap melaksanakannya. Dal Su sekarang di luar hendak memasukkan sampah ke tempatnya, tapi sampahnya terlalu berat. Makanya, ia menyeret plastik sampah dan berakibat plastik itu Sobek dan sampah pun berhamburan. Dal Su pun bertambah kesal dan berkata "kau juga mau mencampakkan aku?"

Kemudian Dal Su menginjak sampah tadi, ia pun menemukan CV Eun yanh dibuang tadi. Sepertinya ia mempunyai rencana.

Disisi lain, Ahjumma bertanya kepada Eun tentang apa itu ISA. Eun menjawab kalau ISA itu adalah seperti bank. Bisa digunakan untuk memasukkan dana, saham, dan sebagainya. Semua Ahjumma kagum akan pengetahuan Eun masalah finansial. 

Ahjumma : "Ketika berkumpul disini untuk makan siang, kita menerima konsultasi keuangan. Sempurna sekali. Tapi, apa kau sudah menikah?" Tanya Ahjumma 

Eun pun menjawab belum. Salah satu Ahjumma berkata kepada Ahjumma lain "apa mereka hendak menjadikannya menantu? Dan mereka semua tertawa.

Lalu Dal Su masuk membawa CV yang ia temukan. "Kan menjadi masalah kalau membuat kekacauan seperti ini. Tn, pengangguran tanpa kualifikasi". Dal Su sengaja membaca resume yang di tulis Eun keras-keras bahwa Eun sudah menganggur selama 5 tahun. Kemudian Choco berusaha menghentikan Dal Su, tapi Dal Su tak bisa berhenti. Ia menuduh Eun menipu Noona-nya agar bisa bermitra dengan Noona-nya sebagai Penasehat finansial.

Sinopsis Choco Bank Episode 3

Eun Haeng keluar dengan kesal. Para Ahjumma pun malah balik mencibir Eun yang pengangguran. Choco pun merasa bersalah dan ia mengikuti Eun Haeng keluar. Eun akan naik taksi dan Choco menyuruhnya menunggu. Kemudia Choco menyebrang jalan tanpa melihat kanan kiri, ada mobil yang hampir menabraknya dan supir mobil itu memarahinya.

Choco pun syok dan masih berdiri di tempatnya. Eun datang dan ia khawatir dan kesal kepada Choco. 

Eun Haeng : "kau sudah gila? Kau kepala batu. Apa kau tak punya rasa takut? Iya?

Sinopsis Choco Bank Episode 3

Disisi lain, terlihat Dal Su sedang menunggu Choco yang tak kunjung pulang, padaha ia sudah mengirim banyak SMS. Ia bersikeras bahwa tak melakukan kesalahan. Ia kesal pada Eun karena ia muncul dalam kehidupannya. Lalu ia membuang kembali CV Eun dan ia melihat ada tulisan panjang.

Choco dan Eun sedang makan bersama di warung tenda. Choco mengatakan bahwa Eun sama persis dengan pegawai bank. Lalu Choco bertanya 

Choco : "Apa semua pegawai bank , mereka perlu menggali semua informasi masalah keuangan."

Eun Haeng pun menjawab "tidak" ia hanya membantu Ahjumma tadi yang ingin mendapatkan konsultasi masalah keuangan karena is ahlinya.

Choco : "Tapi kenapa kau ingin mendapat pekerjaan? Daripada menjadi karyawan, kau labuh cocok berbisnis."
Eun Haeng : "Aku juga ingin melakukannya. Tapi haruskah aku melakukan apapun yang ku inginkan. Aku harus menilai situasinya terlebih dahulu."
Choco : "kenapa? Apa ada yang mau membunuhmu kalau kau berbisnis?"
Eun Haeng : "Kenapa kau berfikiran ekstrim? Meskipun tidak sampai membunuhku, ibuku akan benar-benar menentangnya."
Choco : "Ibumu? Kenapa ibunya menentang?"

Sinopsis Choco Bank Episode 3

Beralih ke Dal Su. Yang membaca tulisan panjang di CV Eun. "Ayahku bangkrut ketika melakukan bisnis retail, dan penyakitnya semakin parah dan akhirnya meninggal. Dalam proses untuk memahami segala hal, aku jadi mengerti tentang pentingnya mengelola uang." Dal Su pun langsung tersentuh.

Kembali ke Eun Haeng dan Choco. Eun Haeng lanjut menjelaskan kalau setelah ayahnya meninggal, ibunya ingin ia mencari pekerjaan yang aman

Eun Haeng : "Meskipun aku diancam dengan pisau, aku tak akan berbisnis."
Choco : "Apa yang sebenarnya ingin kau lakukan?"
Eun Haeng : "Aku mau berbisnis."

Choco menyuruhnya untuk melakukan hal itu, tapi Eun takut karena ibunya pasti akan menentangnya. Eun harus mengabdikan dirinya dan membayar semua hutang-hutang ayahnya, dan membuat ibunya bahagia. Oleh karena itu, ia harus mendapatkan pekerjaan. 

Choco : "Kau bodoh sekali. Hey, lihat baik-baik, apa kau bisa mengisi gelas ini dengan botol soju yang kosong?"

Eun merasa jika Choco sudah mabuk dan mengajaknya pulang. Choco meminta Eun mendengarkannya saja. 

Choco : "Untuk mengisi gelas ini, botol soju harus diisi dengan alkohol. Seberapa kalipun kau menuangkan botolnya, kau takkan bisa mengisi gelas ini. Kau harus bahagia agar ibumu juga bahagia. Bodoh."

Choco sedang dalam mood baik ia akan membantu Eun Haeng. Ia akan membuat  Eun bahagia. Eun Haeng pun tak mengerti. 

Choco : "Aku akan membuatmu bahagia hingga kau dapat membuat ibumu bahagia. Sangat bahagia." Tuturnya.

Eun Haeng bertanya lagi. Kenapa Choco harus melakukan ini untuknya. Choco jadi cegukan. Tapi ia berusaha mengatasinya.   Ia ingin memberitahu Eun satu hal. "Sebenarnya, sejak awal.....". Tapi kemudian Dal Su datang dan memotong pembicaraan Choco tadi. Kata Choco tadi dipotong oleh suara Dal Su yang memanggil nama Eun Haeng dengan sebutan Hyung. Dal Su langsung menghampiri Eun dan memeluknya dari belakang. Eun pun tak mengerti dengan kelakuan Dal Su ini. 

Dal Su : "Aku bersalah Hyung, ku mohon kau maafkan aku?" Pinta Dal Su

Eun bingung, ia minta Dal Su untuk melepaskan pelukannya, dan juga kenapa ia memanggilnya Hyung. 

Dal Su : "Aku tak tahu kau punya cerita seperti itu. Maafkan aku Hyung, Tidak! Menurutku kau sangat tampan dan cerdas. Aku pasti sudah keterlaluan. Ayo kita mulai lagi dari awal. Mulai sekarang, aku akan memperlakukanmu dengan baik."

"Bagaimana kau akan melakukannya? Tapi Eun tersenyum, dan mengelus kepala Dal Su layaknya Hyung yang sebenarnya.

Choco (Narasi) : "Saat itu aku bahkan tidak tahu, aku akan berbagi kebahagiaan yang melimpah."



**Terima kasih atas kunjungannya Chingu....

0 Response to "Sinopsis Choco Bank Episode 3"

Post a Comment